Cara Menentukan Gagasan Utama dan Gagasan Pendukung Lengkap dengan Contoh

Materi Gagasan Utama atau Gagasan Pokok serta Gagasan Pendukung merupakan materi Bahasa Indonesia sejak kelas 4 SD yang kemudian dikembangkan lagi kelas berikutnya. materi pelajaran Bahasa Indonesia sudah masuk dalam materi tematik. 

Materi ini merupakan salah satu materi dasar dalam literasi. Oleh karena itu, Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung memang membutuhkan penjelasan yang panjang. Apalagi untuk peserta didik tingkat SD, yang notabene kemampuan kognitifnya masih dasar. Untuk memperdalam pemahaman siswa, materi gagasan pokok dan gagasan utama untuk tingkat SD bahkan diulang beberapa kali. Dalam buku tematik kelas 4, materi ini bahkan diulang beberapa kali. 

Sebagai materi literasi dasar, materi Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung ini sangat penting. Materi ini akan sangat bermanfaat dalam memahami teks, baik itu teks pelajaran maupun teks bacaan secara umum. Sehingga kemampuan membedakan gagasan pokok dan gagasan utama sanagt dibutuhkan bahkan hingga lulus sekolah nanti. 

Ada beberapa sub materi dalam pembahasan Gagasan Utama dan Gagasan Pendukung. Sub materi ini biasanya muncul menjadi satu bentuk pertanyaan dalam proses penilaian dan evaluasi. Sub materi tersebut diantaranya, pengertian gagasan pokok dan gagasan pendukung, perbedaan gagasan pokok dan pendukung, cara mencari gagasan pokok dan pendukung pada paragraf, ciri-ciri gagasan pendukung. Meski demikian, masih banyak lagi pertanyaan yang berkembang di kelas dalam proses penilaian dan evaluasi. 

Karena merupakan materi yang sangat penting, kami sajikan materi Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung. Dimana sub pembahasannya antara lain, pengertian gagasan pokok dan pendukung berikut perbedaannya, serta bagaimana cara mencari gagasan pokok dan pendukung. Untuk lebih jelas, bisa diperhatikan di bawah ini.

Pengertian Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung

Dalam memahami pengertian gagasan pokok dan gagasan pendukung kita perlu membaca sebuah teks dengan seksama. Memahami pengertian menjadi langkah awal yang harus dilakukan dalam mencari gagasan pokok dan pendukung paragraf atau teks. Kalau pengertian sudah kita pahami, maka akan lebih mudah dalam menjawab soal-soal seputar gagasan pokok dan pendukung. Juga menemukan mana kalikat utama dan mana kalimat pendukung suatu paragraf atau teks.

Gagasan Pokok atau Gagasan Utama adalah ide utama dalam sebuah paragraf yang kemudian dikembangkan menjadi paragraf utuh. Gagasan pokok juga memuat arti inti dalam suatu paragraf atau teks atau bacaan. Kalimat yang memuat Gagasan Pokok ini dapat berdiri sendiri secara utuh.

Namun demikian, Gagasan Pokok akan lebih sempurna jika dilengkapi dengan gagasan pendukung. Gagasan pendukung adalah kalimat tambahan, sebagai pelengkap informasi dari gagasan pokok. Gagasan pendukung bisa berupa uraian, penjelasan, contoh dan sebagainya.

Perbedaan Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung

Dari pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa perbedaan gagasan pokok dan gagasan pendukung adalah terdapat pada fungsinya dalam sebuah paragraf afau teks. Jika gagasan pokok merupakan ide utama atau inti dari sebuah paragraf, maka Gagasan Pendukung berfungsi sebagai penjelas dari ide pokok atau ide utama.

Ciri Gagasan POkok dan Gagasan Pendukung

Ciri-ciri gagasan pokok: 

1. Gagasan pokok bisa terdapat di awal, akhir, atau di tengah kalimat. Jadi tidak selalu berada di kalimat pertama. 

2. Gagasan pokok terdiri dari permasalahan atau hal inti yang dibahas dalam paragraf atau teks. 

3. Dari segi isi, gagasan pokok lebih umum dibandingkan gagasan pendukung. 

4. Biasanya gagasan pokok tidak butuh kalimat penghubung antar kalimat. Hal ini karena keberadaannya merupakan inti dari paragraf.

Ciri-ciri gagasan pendukung 

1. Sifatnya lebih khusus.

2. Berisi uraian, penjelasan, ataucontoh-contoh dari gagasan pokok. 

3. Karena sifatnya hanya penjelas dan uraian maka kadang terdapat kata penghubung. Walaupun tidak semua gagasan pendukung menggunakan kata penghubung kalimat.

Cara Menentukan Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung

Berikut ini beberapa langkah atau cara menentukan gagasan pokok dan gagasan pendukung:

1.  Pahami teks bacaan dengan baik. Untuk bisa memahami sebuah teks, kita perlu membaca teks atau paragraf secara cermat. Bila perlu, ulangi membaca sampai benar-benar mengerti inti pembahasan sebuah teks. 

BACA JUGA: Contoh Konjungsi Antar kalimat

2. Carilah garis besar dari paragraf tersebut. Garis besar sama dengan kesimpulan dari sebuah paragraf. Kalau kita sudah tahu kesimpulannya, kita akan lebih mudah dalam menemukan gagasan pokok. Bila mengalami kesulitan atau tidak yakin, bisa meminta bantuan orang tua atau teman untuk mengoreksi  apakah garis besar yang disampaikan sudah benar. Perlu diingat gagasan pokok lebih bersifat umum, sedangkan gagasan pendukung bersifat khusus.

3. Langkah selanjutnya, cari kalimat yang mirip atau yang sama dengan garis besar paragraf yang kalian temukan. Kalimat tersebut tidak selalu berada di depan. Tetapi juga bisa berada di belakang atau di tengah paragraf.

4. Kalau sudah ketemu, pastikan kembali kalimat yang ditemukan sudah sesuai dengan ciri gagasan pokok. Atau merupakan kalimat paling umum diantara kalimat lainnya di paragraf tersebut. Kalimat tersebut juga tidak boleh memuat ciri-ciri gagasan pendukung. Jika sudah yakin benar, selamat kalian sudah menemukan gagasan pokok.

Sebagai bahan latihan, berikut ini ada contoh teks yang bisa dipelajari. Carilah Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung Pada teks berikut:

Dayu memiliki hobby memelihara ikan hias yang bermacam-macam. Dayu menyukai ikan hias sejak duduk di bangku kelas 4 SD. Beberapa macam ikan hias yang dipeliharra dayu seperti ikan mas koki, ikan badut, dan ikna neon. Setiap pagi dan sore Dayu memberi makan ikan hias peliharannya dengan senang. 

Berdasarkan Teks di atas, tentukan gagasan Pokok dan gagasan Pendukung!

Jawab:

Gagasan Pokok :

Dayu memiliki hobby memelihara ikan hias yang bermacam-macam. (bersifat umum, mampu mewakili paragraf)

Gagasan Pendukung:

Dayu menyukai ikan hias sejak duduk di bangku kelas 4 SD (sifatnya khusus dan berisi contoh dari gagaan pokok)

Beberapa macam ikan hias yang dipeliharra dayu seperti ikan mas koki, ikan badut, dan ikna neon  (sifatnya khusus dan berisi contoh dari gagasan pokok)

Setiap pagi dan sore Dayu memberi makan ikan hias peliharannya dengan senang.  (penjelas dari gagasan pokok)

Itulah pengertian, perbedaan serta cara mencari gagasan utama dan gagasan pendukung. Dalam buku tematik, materi ini diulang beberapa kali dengan teks dan paragraf yang berbeda sesuai dengan tema dalam buku. Meski terdapat materi pengulangan, hal ini bertujuan agar siswa yang belum paham, dapat belajar kembali. Sekaligus sebagai bahan latihan agar siswa terlatih sehingga dapat menemukan kesimpulan suatu teks dengan mudah. 

Subscribe to receive free email updates: